RIS FM Sembelih Empat Lembu di Desa Melati, Kecamatan Perbaungan

Sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT, Yayasan Indah Medan yang mengelola akademi kebidanan (akbid), akademi keperawatan (akper) dan akademi farmasi (akfar), serta Radio Indah Suara (RIS) 96,5 FM pada Hari Raya Idul Adha 1435 Hijrah menyembelih hewan kurban sebanyak empat ekor lembu.

Ketua Yayasan Indah Medan, H Abdul Harris Sy Hasibuan SE mengatakan, penyembelihan hewan kurban dari Yayasan Indah Medan dilaksanakan di halaman kampus Jalan Saudara Ujung, Simpang Limun Medan, Selasa (7/10).

Sedangkan dari RIS 96,5 FM dilakukan di halaman RIS FM,  Desa Melati, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (6/10).

"Sebanyak empat ekor lembu yang disembelih, satu ekor dilaksanakan di RIS FM. Sedangkan tiga ekor lembu dilaksanakan di halaman Kampus Yayasan Indah, merupakan kurban dari Yayasan Indah, dosen dan staf yayasan," jelas Abdul Harris, Selasa (8/10).

Abdul Harris yang didampingi Direktur RIS FM, dr M Riski Ramadhan SH lebih lanjut mengatakan, merayakan Idul Adha sebagai ungkapan rasa syukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT selama setahun ini, sehingga dengan berkurban akan terbentuk rasa persaudaraan dan kepedulian sosial yang tinggi terhadap sesama.

"Akan terpupuk rasa kebersamaan tidak saja antara keluarga besar Yayasan Indah, tetapi juga dengan mahasiswa dan keluarga mahasiswa akbid, akper dan akfar, serta masyarakat sekitarnya. Bila kita diberi rezeki berlebih oleh Allah SWT, kita harus berbagi kepada saudara-saudara kita yang bernasib kurang beruntung, sebab dalam rezeki kita ada rezeki mereka. Kita harus benar-benar bisa memaknai arti berkurban dengan sebenarnya," papar Abdul Harris.

Dia menambahkan, Hari Raya Idul Adha yang juga disebut Idul Kurban merupakan momentum untuk memperkuat solidaritas social yang sekarang sangat dibutuhkan di tengah semakin longgar dan kendurnya kesetiakawan di sebagian masyarakat. Karenanya, dia mengajak melalui semangat berkurban ditingkatkan sekaligus dipupuk keikhlasan, kejujuran dan kesabaran yang akan membimbing manusia mencintai Allah SWT dan akhirnya juga mencintai makhluk ciptaan-Nya.

"Hari Raya Kurban ini merupakan hari makan dan minumnya orang-orang yang tidak mampu. Mari kita maknai Idul Adha sebagai hari berbagi. Kata Nabi, hari raya itu hari makan dan minumnya bagi orang-orang tidak mampu dengan kualitas makan dan minum lebih memadai dari sisi gizi, karena ada daging yang dibagi-bagikan," ajaknya.

Abdul Harris juga mengatakan, merayakan Idul Adha dengan berkurban merupakan tradisi setiap tahun RIS FM dan Yayasan Indah Medan, sedangkan daging hewan kurban itu dibagikan kepada umat Islam yang tak mampu di sekitarnya.

Sumber:

Medan Bisnis

http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2014/10/09/122385/yayasan-indah-dan-ris-fm-sembelih-empat-lembu/#.VKRpytKsWjU


Comments

Popular posts from this blog

Sejarah Desa Melati II